Advanced Behaviour Based Safety

LATAR BELAKANG Banyak perusahaan yang telah menerapkan K3 atau Sistem Manajemen K3 namun kinerja keselamatan belum memuaskan, angka kecelakaan masih tinggi. Karena itu perlu pendekatan lain salah satu diantaranya adalah pendekatan perilaku berbasis keselamatan atau Behavior Based Safety (BBS). Sejak diperkenalkan di awal tahun 1990, konsep Behavior Based Safety (BBS) semakin banyak diaplikasikan di berbagai perusahaan. Konsep ini, berdasarkan penelitian menyimpulkan  bahwa faktor dominan penyebab kecelakaan adalah unsur manusia. Karena itu pendekatan pencegahan kecelakaan harus menempatkan aspek manusia sebagai unsur sentral melalui pendekatan behavior safety. Kunci keberhasilan upaya K3 (safety effort) dalam pengertian adanya peningkatan kinerja K3 adalah apabila aspek K3 telah menjadi bagian dari budaya perusahaan yang fokus pada perilaku organisasi dan tiap individu personil, di samping dua syarat lainnya yang telah terpenuhi yaitu adanya fasilitas/standar teknologi dan sistem pengelolaan K3 yang baik. Penerapan K3 berbasis perilaku (Behavior Based Safety) merupakan kegiatan yang menumbuhkan kemitraan (partnership) antara manajemen dan para pekerja yang perhatian dan tindakannya fokus ditujukan pada perilaku untuk meningkatkan kinerja K3 dalam kegiatan sehari-hari. PURPOSE

• Memahami aspek HSE sebagai bagian dari risiko bisnis perusahaan
• Memahami konsep Advanced Behavior Based Safety
• Memahami proses implementasi Advanced BBS dan mengembangkan checklist yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan kerja dan risiko bahayanya
• Mampu menyusun program BBS dan penerapannya sesuai dengan kegiatan bisnis perusahaan

OUTLINE

1. Principles of Behavioral Safety
2. Perilaku aman dan perilaku berisiko
3. Behavioral Analysis, ABC system
4. Development of Critical Behavioral Checklist
5. Observation Methodology
6. Intervention, Communication and Coaching skills
7. Statistical Analysis of Observation Data
8. BBS Process Implementation Models
9. SMART – Safety
10. SIM K3/SMART Card
11. Key Success Factor
12. Langkah-langkah Pelaksanaan BBS di Perusahaan
13. Review and Feedback

PARTICIPANTS

• Pimpinan/jajaran manajemen lini Perusahaan
• Manager/pengawas utama yang memiliki tugas dan tanggung jawab memimpin kegiatan operasi/produksi
• Manager/pengawas HSE atau perwakilan manajemen (management representative) yang ditunjuk menjadi penanggung jawab program HSE di perusahaan

TRAINING  METHOD Presentation Discussion Case Study Evaluation   FACILITY Training Kit Handout Certificate Lunch + 2x Coffee Break Souvenir Pick Up Participants (Yogyakarta)